Hati-Hati, Makanan Manis Bisa Bikin Kulit Keriput

Mempunyai kulit keriput, kusam, dan banyak kerutan-kerutan halus adalah hal yang sangat dihindari, tak hanya oleh kaum perempuan, tapi juga laki-laki. Anda mungkin sering melakukan perawatan kulit untuk menjaga kesehatan kulit dan membuatnya menjadi lebih putih dan halus. Tetapi perawatan kulit yang Anda lakukan akan sia-sia jika Anda tetap mengonsumsi makanan yang mengandung gula tinggi. Ternyata, gula dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit. Apa saja dampak yang ditimbulkan gula terhadap kulit?

Efek makan gula terhadap penuaan kulit

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti yang berasal dari Leiden University Medical Centre, Belanda, melibatkan sebanyak 600 orang yang berusia antara 50-70 tahun. Pada penelitian ini, semua responden diperiksa kadar gula darahnya dan kemudian mereka difoto satu-persatu.

Dari hasil kadar gula darah dan foto tersebut, diketahui bahwa orang yang memiliki kadar gula yang tinggi cenderung terlihat lebih tua dan mempunyai lebih banyak keriput dibandingkan dengan orang seusianya yang memiliki kadar gula darah yang normal. Hal ini dapat disimpulkan bahwa memang konsumsi gula yang berlebihan dapat mengakibatkan seseorang menua lebih cepat.

Para peneliti juga menyatakan bahwa peningkatan 1 mm kadar gula darah maka bisa membuat seseorang menjadi lebih tua 5 bulan.

Bagaimana bisa makanan manis membuat kulit cepat keriput?

Gula tidak hanya buruk bagi seseorang yang mengalami diabetes saja. Bahkan orang yang sehat pun harus menghindari makanan yang terlalu manis karena akan merusak berbagai organ di dalam tubuhnya, termasuk kulit. Ketika Anda mengonsumsi makanan manis, kadar gula darah Anda akan meningkat. Kemudian, tubuh mengeluarkan hormon insulin yang bertugas untuk meredakan kadar gula darah agar tetap normal.

Akibat gula yang terlalu banyak dikonsumsi, gula darah menjadi sangat meningkat, dan hormon insulin yang dihasilkan pun sangat tinggi. Kondisi di mana hormon insulin menjadi sangat tinggi mengakibatkan tubuh mengalami peradangan hampir di seluruh tubuh. Peradangan ini membuat kolagen – zat yang memelihara sel kulit – menjadi rusak, sehingga kulit menjadi tidak elastis lagi.

Gula merusak kolagen dan menyebabkan kulit keriput

Tidak hanya melalui proses peradangan saja kolagen mjadi rusak. Kolagen adalah zat yang dibentuk oleh tubuh untuk menjaga elastisitas dan kesehatan kulit. Terdapat tiga jenis kolagen yang diproduksi oleh tubuh, yaitu tipe 1, tipe 2, dan tipe 3. Tipe 1 adalah tipe kolagen yang paling buruk kualitasnya dan rentan terhadap proses penuaan. Sementara kolagen tipe 3 merupakan jenis kolagen yang sangat kuat sehingga mampu menjaga kesehatan kulit.

Saat Anda mengonsumsi makanan manis yang mengandung gula, maka gula akan beredar di dalam tubuh melalui pembuluh darah. Saat beredar, gula berikatan dengan protein sehingga membentuk glikasi. Glikasi ini mengakibatkan kolagen-kolagen yang dihasilkan oleh tubuh adalah kolagen tipe 1 – kolagen yang kurang baik untuk mencegah penuaan dini dan mudah membuat kulit keriput.

Apa yang harus saya lakukan untuk mencegah kulit keriput?

Bukan berarti Anda tidak boleh mengonsumsi makanan manis sama sekali, namun yang perlu diperhatikan adalah jenis makanan manis yang Anda konsumsi. Semua gula atau karbohidrat sederhana sangat buruk untuk kesehatan kulit jika terlalu banyak dikonsumsi.

Berbagai makanan manis yang harus Anda hindari atau kurangi antara lain adalah es krim, camilan dalam kemasan, permen, makanan yang digoreng, junk food, soda, serta makanan dan minuman olahan. Sedangkan gula yang berasal dari karbohidrat kompleks seperti sayur dan buah-buahan tidak berdampak buruk bagi kesehatan kulit Anda.